Aksi Penggalangan Dana untuk Korban Erupsi Gunung Api Lewotobi Didukung Penuh oleh Polres Alor
Bersama Intel Polres Alor |
STKIPMUHKALABAHI- Aksi penggalangan dana untuk korban erupsi
Gunung Api Lewotobi yang digagas oleh Angkatan Muda Muhammadiyah Alor,
Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Kalabahi, dan Komunitas Dreamnews Alor mendapat
dukungan penuh dari pihak Kepolisian Resor (Polres) Alor. Kegiatan penggalangan
dilaksanakan dalam rangka membantu masyarakat Flores Timur yang terdampak
bencana alam erupsi Gunung Api Lewotobi. Dukungan dari Polres Alor mencakup
peminjaman megafon guna mempermudah kelancaran aksi serta pengaturan keamanan
dan ketertiban lalu lintas selama berlangsungnya kegiatan penggalangan dana (07/11/24)
Pihak Polres Alor menyatakan komitmen mereka untuk menjaga
keamanan dan ketertiban selama aksi penggalangan dana berlangsung. Selain itu,
mereka berupaya membantu kelancaran komunikasi di lapangan dengan meminjamkan
megafon untuk mempermudah penyampaian informasi kepada masyarakat. Dukungan
yang diberikan, menurut penanggung jawab aksi Rudi Hasan Tut, sangat berharga
dalam memfasilitasi jalannya penggalangan dana sehingga dapat berjalan lebih
efektif dan efisien.
“Kami sangat berterima kasih kepada Polres Alor atas
dukungan dan bantuan yang telah diberikan, terutama dalam hal peminjaman
megafon. Hal ini sangat membantu kami dalam berkomunikasi dengan masyarakat,
sehingga tujuan dari kegiatan penggalangan dana dapat tersampaikan dengan
jelas. Kepolisian juga menghimbau agar menjaga kelancaran lalu lintas selama
aksi, sehingga masyarakat tidak merasa terganggu,” ujar Rudi Hasan Tut.
Dukungan Polres Alor dalam aksi merupakan wujud kepedulian yang nyata terhadap
korban bencana, dengan meminjamkan megafon sebagai alat bantu komunikasi utama
dalam aksi di lapangan. Pihak Polres Alor menyatakan pentingnya menjaga
ketertiban dan keamanan saat aksi berlangsung demi kelancaran dan kenyamanan
masyarakat di sekitar titik kegiatan.
"Polres Alor sangat mendukung setiap upaya yang
bertujuan untuk membantu masyarakat, terutama yang terdampak bencana. Kami
memahami bahwa komunikasi yang jelas dan teratur sangat diperlukan dalam aksi
yang telah dilakukan. Untuk itu, kami meminjamkan megafon guna memperlancar
kegiatan dan membantu penyampaian
informasi kepada masyarakat dengan lebih efektif,” ujar perwakilan Polres Alor.
Penggalangan dana dilakukan di sejumlah lokasi strategis di
Kota Kalabahi, dimulai dari Lapangan Mini Kalabahi, kemudian berlanjut ke Pasar
Inpres, hingga ke Pasar Kadelang. Kegiatan juga dilaksanakan di beberapa masjid
di sekitar Kota Kalabahi pada hari Jumat, melalui kotak donasi yang diletakkan
di pintu masuk masjid maupun di gereja. Selain itu, aksi serupa dilakukan di
sejumlah sekolah yang turut berpartisipasi dalam mendukung penggalangan dana.
Partisipasi masyarakat dalam aksi penggalangan dana sangat
tinggi, dengan banyaknya warga yang menyumbang secara langsung di lokasi.
Dukungan dari berbagai elemen masyarakat turut memotivasi para peserta aksi
untuk terus melanjutkan kegiatan demi membantu masyarakat yang terdampak erupsi
Gunung Api Lewotobi di Flores Timur.
Salah satu fokus utama dari kegiatan aksi adalah
transparansi. Rudi Hasan Tut menegaskan bahwa dana yang berhasil dikumpulkan akan
diumumkan secara berkala kepada masyarakat untuk menjaga akuntabilitas dan
kepercayaan. Informasi terkait jumlah dana yang berhasil dikumpulkan, serta
rencana penyaluran bantuan, akan disampaikan secara terbuka agar masyarakat
dapat memantau perkembangan aksi ini.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dalam setiap
tahap penggalangan dana dari masyarakat Alor. Setiap donasi yang terkumpul akan
kami informasikan kepada masyarakat secara rutin melalui media massa. Kami
ingin agar semua yang ikut berpartisipasi dapat melihat bagaimana dana yang
mereka sumbangkan dikelola dengan baik hingga sampai kepada masyarakat yang
membutuhkan,” jelas Rudi.
Post a Comment